ARITMATIKA SOSIAL

Fase                             : D

Kelas                           : VII C dan VII B

Tanggal                       : 30 Januari 2025

Materi                          : Aritmatika sosial

Pertemuan                   : 5 dari 5 pertemuan

Guru Mapel                 : Nadia Eka Putri, S.Pd

Waktu Pembelajaran   :  3 x 40 menit

Capaian Pembelajaran : Siswa mampu memahami dan menerapkan konsep aritmatika sosial (diskon, keuntungan, kerugian, bruto, netto, tara) untuk menyelesaikan masalah sehari-hari, menjelaskan langkah perhitungan secara logis, dan meningkatkan literasi finansial dasar.

Tujuan : Setelah mengikuti kegiatan pembelajran menggunakan model pembelajaran descovery learning, dengan metode literasi , eksperimen dan praktikum dengan menumbuhkan sikap 

1. Beriman dan bertakwa kepada tuhan YME 

2. Bergotong Royong 

3. Kreatif 

Maka peserta didik diharapkan mampu: 

• Memahami dan menghitung bruto, tara, dan neto.
• Menghitung harga diskon dari suatu barang.

Assalamualaikum wr.wb apa kabarnya anak-anak soleh soleha ibu? Semoga selalu diberikan nikmat sehat untuk semuanya. 

Puji syukur kita curahkan kepada allah yang maha kuasa yang mana pada hari ini kita dapat bertemu dan belajar kembali seperti biasanya pada mata pelajaran matematika dalam keadaan sehat, atas segala nikmat yang telah allah berikan kepada kita semua, mari sama-sama kita mengucapkan kalimat syukur alhamdulillahirobbilalamin. Ibu harap, di pertemuan kita kali ini anak-anak ibu selalu bahagia dan selalu semangat untuk belajar matematika ya. Hari ini, kita akan membahas materi Aritmatika sosial. Silahkan perhatikan materi di bawah ini ya nak: 

Materi: 

1. Pengertian Bruto, Tara, dan Neto

1. Bruto
   Bruto adalah berat kotor suatu barang, yaitu berat barang beserta kemasannya.
   Rumus:
   $\text{Bruto} = \text{Neto} + \text{Tara}$

2. Tara
   Tara adalah berat kemasan atau pembungkus barang. Tara biasanya dinyatakan dalam bentuk persen dari bruto.
   Rumus:
   $\text{Tara (\%)} = \frac{\text{Tara}}{\text{Bruto}} \times 100\%$

3. Neto
   Neto adalah berat bersih suatu barang, yaitu berat barang tanpa kemasannya.
   Rumus:
   $\text{Neto} = \text{Bruto} - \text{Tara}$

Contoh Soal Bruto, Tara, dan Neto

Sebuah karung beras memiliki berat bruto 50 kg, dan berat tara adalah 2 kg. Berapakah berat netonya?
Penyelesaian:

$$\text{Neto} = \text{Bruto} - \text{Tara} \\ \text{Neto} = 50 \, \text{kg} - 2 \, \text{kg} = 48 \, \text{kg}$$

2. Pengertian Diskon

Diskon adalah potongan harga yang diberikan pada suatu barang atau jasa. Diskon biasanya dinyatakan dalam bentuk persen (%).
Rumus:

$$\text{Harga Diskon} = \text{Harga Awal} \times \frac{\text{Diskon (\%)}}{100}$$$$\text{Harga Setelah Diskon} = \text{Harga Awal} - \text{Harga Diskon}$$

Contoh Soal Diskon

Sebuah baju memiliki harga awal Rp200.000. Jika diberikan diskon 20%, berapakah harga setelah diskon?
Penyelesaian:

$$\text{Harga Diskon} = 200.000 \times \frac{20}{100} = 40.000$$ $$\text{Harga Setelah Diskon} = 200.000 - 40.000 = 160.000$$

Latihan Soal

1. Sebuah kaleng minyak memiliki berat bruto 30 kg, dengan berat tara 2,5 kg. Berapakah berat netonya?
2. Sebuah produk susu memiliki harga Rp80.000. Jika toko memberikan diskon sebesar 25%, berapakah harga yang harus dibayar?
3. Sebuah paket gula memiliki berat bruto 5 kg, dengan tara sebesar 10%. Hitunglah berat netonya.
4. Sebuah barang seharga Rp150.000 mendapat diskon 15%. Berapakah harga barang tersebut setelah diskon?

Kesimpulan

1. Bruto, Tara, dan Neto adalah konsep dasar untuk memahami berat barang yang melibatkan kemasan (tara) dan isi bersihnya (neto).
2. Diskon adalah bentuk potongan harga yang sering diterapkan dalam transaksi sehari-hari dan biasanya dihitung dalam bentuk persen.

Referensi

1. Buku Matematika Kelas VII Kurikulum 2013 (Revisi).